Bocah 11 tahun Gantung Diri (ilustrasi) |
Pemandangan yang ironis dan menonjok dunia pendidikan kita, bagaimana tidak seorang bocah yang baru berumur 11 tahun gantung diri gara-gara dia malu tidak bisa sekolah.
Harusnya ini tidak terjadi jika para dermawan ataupun pemerintah mau memberi sekolah gratis bagi anak seperti ini.
Korban ditemukan ibunya sendiri telah menggantung di seutas tali plastik di sebuah warung kosong Pasar Minggu, Jakarta Selatan bpada pukul 17.00.
Ketika ditemukan, warga sempat membawa korban ke seorang bidan dan klinik namun nyawanya sudah tidak tertolong lagi.
Korban sehari-harinya hanya mencari barang bekas di sekitar Pasar Minggu. Dia juga terkenal rajin membantu orang tuanya. Basir diduga melaksanakan aksi nekatnya karena malu tidak bisa melanjutkan sekolah.
Menurut salah seorang warga, "Dia malu karena dia pernah minta untuk melanjutkan sekolah tapi ditolak oleh keluarganya alasannya tidak ada biaya," ujar Agustina. dikutip dari vivanews
Sebelum terjadi peristiwa gantung diri itu Basir disuruh pamannya untuk membeli rokok di warung tapi ternyata sebelum sampai di warung, korban langsung melakukan aksi nekatnya.
Menurut salah seorang sepupu korban Rais, Basir pernah mengatakan ingin mati, pekan lalu tapi Rais hanya menanggapi dengan bilang jangan ngomong sembarangan. Rais juga bilang bahwa akhir-akhir ini korban terlihat sangat gelisah.
Sementara itu Polres Jakara Selatan sedang menyelidiki penyebab kematian korban. Dan kini orang tua korban masih dimintai keterangan.
0 comments:
Post a Comment