Wednesday, July 14, 2010

3 Hal Yang Harus Dihindari Saat Patah Hati

Ketika mengalami patah hati, anda akan merasa sangat hancur dan sangat bersedih bahkan kadang anda melakukan tindakan-tindakan bodoh yang semestinya tidak perlu dilakukan. Lalu apa yang harus dilakukan jika dalam keadaan patah hati?

Banyak hal-hal positif yang bisa anda lakukan untuk bisa menghilangkan rasa patah hati. Anda boleh bersedih tapi jangan lama-lama karena anda harus tetap menjalani hidup dan menata  kembali masa depan.


Jika anda tidak ingin berlama-lama dengan rasa patah hati anda, ada beberapa hal yang harus anda hindari :

1. Mendengarkan Lagu-Lagu sedih
Musik memiliki pengaruh yang sangat tinggi terhadap emosi anda, jika lagu yang anda dengarkan melankolis maka anda akan terbawa dengan cerita lagu itu dan anda akan teringat kembali dengan mantan kekasih. Dan anda akan kembali merasa patah hati.

Mendengarkan musik yang sedih adalah hal yang bodoh untuk dilakukan bagi orang yang sedang patah hati. Tapi kenyataannya banyak yang melakukan hal bodoh ini ketika sedang patah hati. Jadi mulai sekarang jika anda mengalami patah hati hindari lagu sedih dan cari lagu-lagu yang membuat anda semangat lagi untuk menjalani masa depan.

2. Minum Alkohol
Banyak orang yang mengalami patah hati berlari ke minuman memabukan Alkohol. Sungguh disayangkan karena hal ini tidak benar. Memang Alkohol akan bisa membuat anda melupakan mantan kekasih, tapi itu hanya sesaat saja, setelah itu anda akan kembali hancur dengan perasaan patah hati yang lebih kuat.

Jadi buat apa anda minum alkohol sudah merugikan kesehatan, bagi yang beragama Islam juga haram dan tidak hilang rasa patah hati pula. So jauhi deh Minuman beralkohol.

3. Menunjukkan Rasa Sakit Hati Anda
Jangan sekali-kali anda menunjukkan rasa sakit hati anda, apalagi didepan mantan kekasih anda. Perlihatkan bahwa anda tegar menghadapi itu semua dan buatlah diri anda bahagia sehingga orang tidak mengira bahwa anda putus dengan kekasih anda.

Dengan suasana hati yang selalu bahagia, anda akan semakin kuat menghadapi keterpurukan anda.

0 comments:

Post a Comment