Monday, June 21, 2010

Tak Direstui Orang Tua, Pengantin Memilih Bunuh Diri

Sungguh tragis nasib yang dialami oleh Lulus Pujiai (18), warga kecamatan Gondang, Bojonegoro, Jawa Timur. Baru sebulan menikah dengan Juminto(22) dia nekat bunuh diri.

Terjadinya bunuh diri hanya masalah sepele saja, dia merasa pernikahannya tidak direstui orang tuanya.

Kejadian itu berawal saat korban dan suaminya melangsungkan akad nikah pada Mei lalu. Setelah resmi menjadi suami-istri, Lulus ikut suaminya dan tinggal serumah dengan orang tua Juminto. Awalnya, kehidupan keduanya pun menyenangkan.


Hingga akhirnya kemarin, korban berbincang-bincang santai dengan suaminya. Saat itu suaminya sedang mengecat tembok rumahnya. Karena, sesuai rencana bulan depan akan menggelar pesta resepsi di rumah Juninto.

Ketika perbincangan itu Lulus mengeluh bahwa dia merasa tidak direstui orang tuanya. "Dia bercerita kepada suaminya seperti dikucilkan keluarga," kata Kabag Bina Mitra Polres Bojonegoro kompol Suparmo, Minggu (20/6/2010).

Entah kenapa, tiba-tiba korban langsung masuk kamar dan tanpa diketahui suaminya, Lulus meminum racun ikan. Setelah meminum racun itu korban berteriak-teriak seperti orang kesakitan. Mendengar teriakan itu Juminto dan keluarganya langsung menuju kamar. Mereka kaget melihat Lulus sudah terkapar dengan mulut berbusa.

Keluarga langsung membawa korban ke Puskesmas Gondang, tapi sayang nyawa korban tidak terselamatkan. Polisi yang datang ke lokasi kejadian langsung melakukan pemeriksaan, hasilnya korban murni bunuh diri dan Polisi menyita sisa racun ikan yang diminum Lulus.

Sumber : Okezone

0 comments:

Post a Comment