Wednesday, June 23, 2010

Menakjubkan, Nasa Tangkap Bibir di Ruang Angkasa

NASA berhasil menangkap bibir raksasa di ruang angkasa. Bibir dihasilkan bintang sekarat yang berjarak 16 ribu tahun cahaya dari bumi. Bintang ini ukurannya 35 kali lebih besar dari matahari.

Objek yang merupakan bintang yang paling besar di galaksi Bima Sakti kita ini disebut sebagai bintang Wolf Rayet. Saat astronom menemukan bintang ini pertama kali menyebutkan bahwa matahari akan tampak sangat kecil jika dibandingkan objek ini.


Bintang yang berada disekitar 16.000 tahun cahaya dari bumi dan berukuran 35 kali lebih besar dari matahari disebut sebagai V385 Carinae di rasi Carina. Bintang ini tidak hanya lebih besar tapi juga lebih panas dan bersinar dengan lebih dari satu juta kecepatan cahaya.

NASA mengatakan bintang yang panas ini telah terbakar dengan cepat, seiring bertambahnya usia. Bintang ini meniupkan banyak atom yang lebih berat yang terus memasak didalam bintang tersebut/ Materi tersebut menggelembung ke awan seperti sinar terang dalam gambar yang ditangkapWISE milik NASA.

Para Astronom berspekulasi bahwa cahaya infrared ini datang dari atom oksigen yang tampak dari beberapa elektron yang berasal dari radiasi ultraviolet bintang. Saat elektron ini bergabung dengan atom oksigen sehingga poroduksi cahaya ini dapat terdeteksi oleh WISE. Proses ini sama dengan kejadian pada bola lampu neon.

Gambar sebelumnya Helix Nebula atau "Mata Tuhan" telah ditemukan pada tahun 1924 dan baru-baru ini tampak oleh teleskop raksasa di Gunung Chilean.

Helix berada disekitar 700 tahun cahaya dalam konstelasi Aquarius dan memiliki ukuran yang sama dengan matahari dan telah mati. di lain pihak, matahari kita diperkirakan akan mati sekitar 5 miliar tahun lagi. Inilah.com

0 comments:

Post a Comment