Guru SMP Bawa Lari Siswinya

Seorang guru SMP Muhammadiyah 3 Mrican membawa kabur salah satu siswinya. Guru bernama Ma'rufatun Nurus Sa'ady (27) yang merupakan warga Candi Intan I No. 1084 Pasadena Semarang ini akhirnya dilaporkan Ibu dari siswi tersebut ke Polisi.


Kejadian Guru bawa lari siswinya ini berawal dari permintaan izin dari Ma'rufatun kepada ibu siswinya untuk menikahi anaknya yang bernama Indah (16). Pernikahan ini sebelumnya direncanakan hanya nikah siri saja.

Sebelum Ma'rufatun meminta izin untuk menikahi Indah, Dia telah bertemu Indah terlebih dahulu pada Rabu 16 Juni pukul 12.00 WIB dan membawanya pulang ke rumahnya.

Pada pukul 16.00 barulah Ma'rufatun ke rumah Nur Cholifah ibu dari Indah untuk meminta izin menikahi anaknya dengan membawa surat persetujuan nikah siri.

Namun permintaan itu ditolak oleh Nur Cholifah dengan alasan Indah masih dibawah umur. Nur Cholifah sebenarnya sangat khawatir karena Indah sekarang masih ditahan Ma'rufatun di rumahnya. Dan dia melarang pihak keluarga untuk menemui Indah sebelum Ibunya mau menandatangani surat izin nikah siri dengan Indah.

Karena merasa khawatir akhirnya Nur Cholifah melaporkan Ma'rufan ke Polwiltabes Semarang, saat ini kasus ini masih dalam penyelidikan jajaran Polwiltabes Semarang.