Hebat!! Tanpa Tangan Dan Kaki, Pria ini Berenang Seberangi Laut

Ini dia orang yang benar-benar tangguh dan tak mau menyerah atas apa yang terjadi pada dirinya. Walaupun dirinya tidak mempunyai tangan dan kaki tapi dia berhasil berenang menyeberangi laut dari negara satu ke negara lain.

Sebuah inspirasi yang patut di contoh yang menunjukkan bahwa keterbatasan tidak menghalangi seseorang untuk mencapai prestasi. Lalu siapa dia sebenarnya?


Dia adalah Philippe Croizon (42) walaupun tanpa kedua kaki dan tangan yang utuh, Dia berhasil berenang dari Inggris ke Perancis tanpa bantuan orang lain pada 18 September 2010. Pria ini membutuhkan waktu 13 jam dan 30 menit untuk mengarungi selat Inggris sepanjang 21 mil (33,8 km) dikutip dari The Guardian.

Perjalanan mengarungi lautan dengan berenang dimulai Croizon dari Folkstone, Inggris pada pukul 06.30 waktu setempat dan dia berhasil mencapai daerah Wissant, Prancis pada malam hari. Yang membuat heran timnya adalah dia berhasil mencapai jangka waktu hampir dua kali lipat lebih cepat apa yang diperkirakan yaitu 24 jam.

Dalam perjalanan mengarungi laut tersebut, menurut ayah Croizon yang bernama Gerrad, anaknya mendapatkan banyak kemujuran karena dia dibantu oleh hembusan angin dan juga ada tiga lumba-lumba yang menghampirinya.

Croizon sendiri mengatakan bahwa tujuan dia berenang melinatas selat Inggris itu untuk menunjukkan bahwa orang yang cacat seperti dirinya bisa mengatasi keterbatasan.

Croizon diketahui menderita cacat karena kecelakaan yang terjadi pada 16 tahun yang lalu tepatnya Maret 1994.Waktu itu Dia berusaha membetulkan posisi antena televisi di atas genting rumahnya. Namun naas dia tersentuh kabel listrik yang berkekuatan 20.000 volt. Hal ini nyaris merenggut nyawanya.

Namun Tuhan berkehendak lain dia ternyata masih bisa hidup tapi dia harus kehilangan kedua kaki dan tangannya karena harus diamputasi.

Setelah apa yang terjadi pada dirinya, ternyata dia tidak menyerah beberapa tahun kemudian dia menulis otobiografi yang berjudul "Saya Putuskan Untuk Tetap Hidup". Dikutip dari Vivanews

Dan pada tahun ini, dia menunjukkan kehebatannya walaupun dengan keterbatasan tubuhnya yaitu berenang dari Inggris ke Perancis. Dan setelah dia berhasil menyelesaikannya dia mendapat ucapan selamat lewat telepon dari Menteri Urusan Keluarga Perancis, Nadine Morano.