Tuesday, May 25, 2010

Tangis Habibie Mengantar Kepergian Ibu Ainun Habibie

Vivanews
Mantan Presiden, BJ Habibie tak mampu menahan tangis saat menaburkan bunga diatas peti jenazah istrinya, Hari Ainun Bestari Habibie, yang telah dimasukkan ke liang kubur.

Air mata Habibie terus mengalir, badannya limbung. Dia bahkan harus dipapah oleh kerabatnya dankembali didudukkan di kursi. Dari kursinya, Habibie terlihat sedih melihat jasad istri yang mendampinginya selama 48 tahun ditimbun tanah. Sesekali dia mengelap wajahnya dengan tisu.


Habibie selalu menunggui sang istri selama dua bulan hingga menghembuskan nafas terakhir. Ainun Habibie meninggal dunia di Rumah Sakit Ludwig-Mazimilians-Universitat, Klinikum Go'hadern, Munchen, Jerman, Sabtu 22 Mei 2010.

Wanita kelahiran Semarang 11 Agustus 1937 mengalami sejumlah komplikasi. "Ibu harus menjalani operasi sebanyak 12 kali karena kanker kandungan yang sudah menyebar ke perut," kata Direktur Eksekutif The Habibie Center Ahmad Watik Pratiknya, Minggu23 Mei 2010 dini hari.

Sumber : Vivanews

0 comments:

Post a Comment