Ada Darah Babi di Filter Rokok

Seorang peneliti di Australia, Profesor di bidang Kesehatan Public, Universitas Sydney, Simon Chapman melansir penelitian mengenai rokok yang diduga mengandung darah babi. Kandugan darah babi ini di temukan di filter rokok.

Profesor ini menunjuk pada riset terbaru yang mengidentifikasi 185 penggunaan hemoglobin atau bagian darah babi termasuk dari pembuatan filter rokok.


Darah Babi yang terdapat pada filter rokok ini ditemukan di Yunani. Pernyataan ini diperkuat dengan sebuah riset yang di lakukan di Belanda. Darah babi ternyata lebih efektif untuk menangkap kimia  berbahaya sebelum asap masuk ke tenggorokan.

Namun penemuan Profesor Simon Chapman ini tidak berlaku bagi produk rokok yang tidak menggunakan filter. Temuan ini juga membuka bobrok industri rokok yang tidak diwajibkan mencantumkan komposisi rokok. Mereka mengatakan bahwa komposisi pada rokok merupakan rahasia dagang.

Untuk umat muslim di himbau untuk berhati-hati, sementara untuk penemuan memang hanya di Yunani. Semoga di Indonesia tidak ada temuan seperti itu.

sumber : VivaNews